(YAKOBUS 1:6-8) Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin. Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang dalam hidupnya.
Apakah yang terjadi apabila bimbang atau ragu-ragu mengambil keputusan ? atau anda bimbang dan ragu-ragu melakukan tugas yang diberikan kepada anda ? Saya percaya baik keputusan atau apapun yang anda buat hasilnya pasti tidak baik. Kenapa? musuh anda si jahat akan mengambil langkah anda dengan dakwaan-dakwaannya, "kamu tidak akan berhasil " " pasti keputusanmu salah " dan sebagainya, sehingga semua itu akan mempengaruhi keputusan dan tindakan yang anda ambil !!
keraguan atau bimbang adalah sesuatu yang berbahaya yang anda miliki, di dalam keraguan dan kebimbangan ada hati yang mendua, dan ketika hati mendua inilah kita menjadi kurang percaya, bahkan bisa jadi tidak percaya kepada kuasa Tuhan. dan inilah yang dinanti si jahat dia akan masuk mempengaruhi iman anda. ingat iblis datang untuk mencuri iman anda, membunuh iman anda dan membinasakan iman saudara.
dan ketidak percayaan membuat anda tidak mendapat apa-apa.
Saya berdoa agar kuatkan dan teguhkan hati anda, jangan bimbang dan ragu sehingga anda akan senantiasa berhasil dan beruntung dalam hidup anda, bila anda bimbang arahkan hati anda ke Tuhan, yaitu membaca Firman Tuhan dan merenungkannya.(Yosua 1:7-8) Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi.Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.Gbu
In His Hands
Koerniawan Soewandi
Terima kasih. Sangat menguatkan.
BalasHapus